PSDKP Banten – Walau baru terjadi
Gempa di Dini Hari Sejumlah nelayan di tempat pelelangan ikan (TPI) Ujung Kulon
dan Sumur, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, tetap melaut
pascagempa berkekuatan 6.0 Skala Richter (SR) yang terjadi pada pukul 02.26
WIB, Minggu.
Nelayan tradisional hanya beberapa
jam saja melaut, karena kekuatan jelajah hanya di pesisir laut. Mereka
menggunakan tangkapan perahu kecil dengan bermesin motor atau biasa disebut beleketek.
Mereka melakukan Pencarian ikan karena kebutuhan sehari-hari,
klo tidak melaut mereka bilang “Makan Apa?”, kejadian gempa yang hanya 6.0
Skala Richter yang terjadi pukul 02.26 WIB, itu tidak menyulutkan nayli untuk
melaut.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan
Geofisika (BMKG) Serang Banten menyatakan gempa tektonik berkekuatan 6,0 SR
yang terjadi di Ujung Kulon, Kabupaten Pandeglang Minggu (15/4) pukul 02.26 WIB
tidak menimbulkan gelombang tsunami.
Gempa berkekuatan 6,0 SR itu terjadi
pukul 02.26 WIB dengan koordinat 7,17 derajat Lintang Selatan (LS) dan 105,13
derajat Bujur Timur (BT), dengan kedalaman pusat gempa 10 kilometer.
"Gempa itu belum begitu besar,
dan tidak menimbulkan tsunami," kata Koordinator Unit Analis BMKG Serang,
Banten, Halim Perdanakusumah. (*)